gunadarma

gunadarma
universitas gunadarma

Jumat, 19 November 2010

PERANAN TI DALAM PENANGGULANGAN BENCANA

Ombak tsunami bukan hanya melumat gedung-gedung tapi juga membungkam seluruh kabar tentang aceh, Sarana telekomunikasi dan listrik hancur, karyawan telkom dan PLN ikut menjadi korban. Arus informasi terputus.
kita dan dunia terlambat mengetahui apa yang sebenarnya terjadi di tanah bencana tersebut.



Terhambatnya arus informasi di daerah bencana dengan mudah melahirkan rentetan kekacauan berikut: data korban simpang siur, informasi kebutuhan pengungsi tak tersedia, penyaluran bantuan kalang kabut, pengawasan kendor, dan sebagianya. Boleh dikatakan, hampir seluruh lini penanganan korban menjadi lumpuh. Tanpa arus informasi yang cukup dan akurat, datangnya bantuan dunia dengan intensitas dan  keragaman sangat tinggi membuat seluruh upaya koordinasi kian berantakan.
Dalam hal ini TI berperan sebagai berikut :
  • TI dapat menjadi ujung tombak manajemen informasi bencana.
  • aplikasi internet di daerah bencana terbukti mampu menyebarkan informasi dan data digital multimedia keseluruh jagat secara cepat bahkan riel time.
  • dalam situasi darurat, internet yang dibuat para pakar TI dapat menjembatani keterbatasan telekomunikasi konvensonal. Dalam jangka panjang,internet dapat mempercepat proses rekonstruksi dan rehabilitasi.
  • dengan adanya jaringan internet,para pakar TI dapat membuat situs yang didalamnnya dapat memuat koordinasi dan komunikasi mengenai daerah yang terisolir, yang dapat dengan mudah di akses LSM yang ingin menjadi relawan dan juga para relawan tersebut dapat memasok data mengenai daerah terisolir tersebut.
  • dibantu dengan sistem informatika,TI dapat memberikan dat dan info pasti mengenai jumblah korban, apa saja barang yang di butuhkan segera oleh para korban dan sebagainya. 
dari situlah kita dapat melihat hubungan antara penanggulangan bencana alam dengan teknologinformasi yang dapat memudahkan penanggulangan bencana di suatu daerah 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar